BBM Naik Asal Gaji Pejabat Negara Dipotong 15 Persen Biar Adil

Belajar Cari Uang - Wakil Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Lukman Hakim Syaifuddin mengatakan pihaknya mengusulkan gaji semua penyelenggara pemerintahan dipotong seiring dengan langkah pemerintah menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi. ”Semua penyelenggara negara harus bersedia gaji dipotong 15 persen,” ujarnya, Senin, 5 Maret 2012.

Penyelenggara negara yang dimaksudkan mulai dari presiden hingga seluruh pejabat eksekutif, legislatif, dan yudikatif. Termasuk di dalamnya anggota Majelis Permusyawaratan Rakyat dan Dewan Perwakilan Rakyat. Pemotongan gaji juga diberlakukan untuk perwira TNI dan Polri, pegawai negeri sipil eselon I dan II, dan direksi badan usaha milik negara.

Menurut Lukman, pemotongan gaji itu dilakukan supaya para penyelenggara negara juga merasakan dampak yang akan dihadapi masyarakat miskin akibat naiknya harga BBM nanti. “Seluruh penyelenggara negara harus berempati akibat naiknya harga BBM.” Sedangkan kompensasi akibat kenaikan harga BBM bagi masyarakat miskin, PPP meminta tak lagi menggunakan mekanisme bantuan langsung tunai.
Kompensasi diwujudkan dalam pembangunan infrastruktur, seperti di bidang pendidikan, kesehatan, ekonomi pedesaan, dan transportasi pedesaan. “Tak boleh lagi ada bantuan yang sifatnya charity seperti bantuan langsung tunai,” ujarnya. Alasannya, selain rawan penyimpangan, program BLT juga dinilai tidak mendidik masyarakat dan hanya bersifat sesaat.
 Jangan Lupa Di LIKE Ya...!!!