Home » » Wajah-Wajah Para Perindu Surga

Wajah-Wajah Para Perindu Surga



Bagi umat muslim tentu mengenal dua kehidupan. Kehidupan sementara dan kehidupan yang kekal abadi. Disanalah sesungguhnya tempat kembali. Kehidupan setelah kematian. Namun kehidupan seperti apa yang menjadi cita-cita tertinggi kita, tentulah surga. Setiap insan yang beriman, pasti menginginkan hal ini.

Bahkan Rasulullah SAW pun terpesona, ketika Allah SWT memperlihatkan surga, disaat beliau melakukan Isra’Mi’raj dan naik ke langit ke tujuh untuk mengajukan permohonan kepada Allah SWT, perkara sholat. Pada waktu itulah Allah memperlihatkan kepada Rasulullah bagaimana indahnya surga, sehingga diriwayatkan, salah satu sandal beliau tertinggal disana.

Subahanallah, surga Allah yang ada dikehidupan dunia saja sudah melenakan manusia, apalagi surganya Allah dikehidupan yang abadi. Tentu  jauh lebih Indah lagi. Surga adalah penyemangat untuk orang-orang yang beriman. Manusia yang taat kepada perintah dan larangan Allah SWT.

Allah SWT memberikan gambaran surga dalam kitab sucinya. Ada beberapa surah yang menjelaskan tentang ganjaran bagi orang-orang yang beriman. Seperti dalam surah-surah berikut ini;

 “Sesungguhnya Allah memasukkan orang-orang beriman dan mengerjakan amal yang saleh ke dalam surga-surga yang di bawahnya mengalir sungai-sungai. Di surga itu mereka diberi perhiasan dengan gelang-gelang dari emas dan mutiara, dan pakaian mereka adalah sutera” .
QS.Al-Hajj 23 )

 “Sesungguhnya orang-orang yang bertakwa itu berada dalam surga (taman-taman) dan (di dekat) mata air-mata air (yang mengalir). (Dikatakan kepada mereka): “Masuklah ke dalamnya dengan sejahtera lagi aman. Dan Kami lenyapkan segala rasa dendam yang berada dalam hati mereka, sedang mereka merasa bersaudara duduk berhadap-hadapan di atas dipan-dipan. Mereka tidak merasa lelah di dalamnya dan mereka sekali-kali tidak akan dikeluarkan daripadanya.” (QS. Al Hijr : 45 – 48)

Sesungguhnya penghuni syurga pada hari itu bersenang-senang dalam kesibukan (mereka). Mereka dan isteri-isteri mereka berada dalam tempat yang teduh, bertelekan di atas dipan-dipan. Di syurga itu mereka memperoleh buah-buahan dan memperoleh apa yang mereka minta.” (QS. Yaasin : 55 – 57)

Ilustrasi surga yang diberikan Allah berupa bidadari cantik, perhiasan yang berlimpah, sungai-sungai yang mengalir, dipan-dipan yang indah, wajah yang berseri-seri penuh cahaya, lautan madu tiada habis-habisnya, minuman anggur yang tidak memabukkan, pakaian sutra, manusia tidak pernah membuang kotoran dan  tidak pernah lelah. Apapun yang diminta akan datang begitu saja. Itulah ganjaran Allah bagi orang-orang yang beriman. Kenikmatan yang paling agung dari semua itu adalah para penghuni surga diberikan kesempatan untuk bertemu dengan Allah SWT. 

Nabi Muhammad SAW bersabda, "Bila penduduk surga telah masuk ke surga dan penduduk neraka masuk ke neraka, maka ada yang berseru, "Wahai penduduk surga! Sesungguhnya kalian memiliki janji di sisi Allah yang ingin Dia tunaikan kepada kalian." Maka mereka bertanya, "Apakah itu? Bukankah Dia telah memberatkan amal kebaikan kami, memutihkan wajah-wajah kami, memasukkan kami ke dalam surga dan menyelamatkan kami dari neraka?" Maka disingkaplah tirai, mereka pun melihat kepada Allah. Demi Allah, Allah tidak pernah memberikan sesuatu yang paling mereka cintai dan paling menyejukkan pandangan mereka daripada melihat wajah-Nya." (Shahîhul Jami': 535).

Untuk mendapatkan surga tentunya butuh usaha. Para perindu surga butuh pengorbananan untuk meraihnya. Allah SWT sungguh luarbiasa, karena setiap amal kebajikan yang kita lakukan senantiasa berpahala, sehingga dapat menjadi tabungan surga bagi manusia kelak. Begitu juga ketika manusia berbuat salah, tentulah tabungan surganya berkurang. Semakin banyak ia menabung untuk surga, semakin banyak pula yang akan ia belanjakan disurga kelak.

Bagi wajah-wajah perindu surga ia akan senantiasa berhemat untuk tidak mengurangi tabungan surga yang telah ia perbuat seperti; sholat, puasa, sedekah, senantiasa berzikir, berbuat baik terhadap sesama, menahan diri untuk tidak melanggar perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya. Meskipun banyak tantangan yang harus dihadapinya. Bisa jadi wajah-wajah perindu surga seperti orang miskin yang tak memiliki apa-apa di dunia, karena semua hartanya habis dibelanjakan di jalan Allah sebagai tabungan surganya. Itu secara kasat mata manusia tak tampak hasilnya, akan tetapi bagi Allah tentulah berbeda.

Banyak contoh wajah-wajah perindu surga yang dapat menjadi teladan kita yakni: Nabi-nabi Allah, Rasulullah SAW, para sahabat dan sahabiyah, para mujahid, dan mujahidah palestina, para pejuang dakwah yang senantiasa menanamkan kerinduan untuk bertemu dengan Allah SWT, sebagai kenikmatan teragung dari surga. Bagaimana dengan kita? (Elvira Suryani) 


Comments
0 Comments

0 comments:

Spoiler Untuk lihat komentar yang masuk:

Post a Comment

Blogger yang baik akan selalu meninggalkan komentar

 
Copyright © 2011. Belajar . All Rights Reserved.
Company Info Template modify by Crewcil